Pantai Watu Kodok, mungkin banyak diantara Anda belum mengenal lokasi wisata yang baru
tahun 2009 secara swadaya dibuka oleh warga Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Gunung Kidul. Menurut warga desa
itu, pantai Watu Kodok ini terletak diantara Pantai Sepanjang dan Pantai Drini. Penunjuk arah menuju pantai yang bentuknya
masih kecil menjadikan lokasi ini jarang dilirik wisatawan.
Penduduk dilokasi wisata itu menuturkan bahwa dengan adanya pengerasan jalan menuju Pantai
Watu Kodok yang sudah memadai, mobil serta motor bisa masuk menuju pantai secara lancar. Fasilitas dilokasi kurang memadai
lantaran baru diurus oleh warga sekitar. Tempat parkir juga minimalis serta warung makan yang juga sangat sederhana, namun
begitu Anda melihat pemandangan pantai, semua keterbatasan itu akan sirna seiring dengan hamparan laut berwarna biru didepan
Anda.
Jangan terlalu bingung bila Anda ingin 'leyeh-leyeh' untuk menikmati pantai itu. Penduduk memberikan fasilitas penyewaan tikar seharga Rp. 5 ribu yang bisa digunakan selama 1 jam. Makanan mie instant dilokasi dijual seharga Rp. 5 ribu dan aneka minuman dengan harga mulai Rp. 3 ribu. Parkir kendaraan bermotor juga murah, Anda cukup membayar Rp. 2 ribu untuk motor dan Rp. 3 ribu utnuk kendaraan roda 4.
Saat ditanya mengenai sejarah mengapa dinamakan Watu Kodok, warga sekitar juga kurang tahu
persis. Hanya saja orang-orang terdahulu memberikan nama Watu Kodok dengan sebutan pantai ini.
0 komentar:
Posting Komentar